Assalamu’alaikum
Wr. Wb.
Kali
ini Caraka akan berbagi info seputar buah malam minggu (ng-apel x, hehe).
Selamat
membaca. .
BUAH APEL MALANG
atau APEL BATU
Manfaat.
Apel adalah
jenis buah-buahan yang satu family dengan keluarga mawar (rosaceae). Buah apel
biasanya berwarna merah kulitnya jika masak dan (siap dimakan), namun
bisa juga kulitnya berwarna hijau atau kuning. Kulit buahnya agak lembek,
daging buahnya keras.
Buah
ini memiliki beberapa biji di dalamnya. Sunpride sendiri memiliki beberapa
jenis apel, yaitu Fuji Apple (berwarna pink merata di seluruh bagian buah),
Golden Apple (Berwarna kuning kehijauan berukuran sedang diameter ±67mm),
Juliet Organic Apple (Varietas apel premium yg dibudidayakan secara organic,
berkulit merah & kekuningan), dan Pink Lady Apple (Berwarna pink kemerahan
merona dengan perlakuan khusus sejak penanaman sampai pemetikannya).
Layaknya
buah apel pada umumnya, Apel Malang juga memiliki khasiat-khasiat tertentu
untuk kesehatan tubuh. Buah yang hanya tumbuh/ditanam di Indonesia ini juga
sangat lezat untuk dijadikan makanan penutup karena rasanya yang manis dan
mengandung air dalam jumlah besar.
Lantas
mengapa buah apel itu sangat disarankan untuk dikonsumsi sebagai makanan harian ? Pada tahun 2004, para ilmuwan dari USDA,
Amerika, mengatakan bahwa buah Apel mengandung banyak antioksidan untuk melawan
penyakit. Apel juga penuh serat Pektin
yang dikenal memberikan manfaat besar untuk kesehatan. Mau tahu apa saja
manfaat kesehatan yang dibawa oleh Apel.
Cerita unik :
Konon,
pohon Apel dari Belanda yang ditanam di Kota Batu memang bisa tumbuh dengan
subur, berdaun lebat, dan berbatang kokoh. Budidaya pohon Apel melalui steik
dilakukan sehingga pohon Apel semakin banyak bahkan juga dimiliki oleh
penduduk-penduduk lokal.
Tetapi
pohon Apel di Kota Batu pada waktu itu tidak bisa berbuah. Lama berselang, pohon-pohon tersebut tidak
juga bisa berbuah. Lalu berdasarkan legenda yang diceritakan, ada seorang Kusir
di Desa Pesanggrahan yang juga memiliki pohon Apel.
Dia
begitu penasaran, kenapa pohon Apel di halaman dan di Kota Batu ini tidak bisa
berbuah. Lama dia berpikir sampai pada puncak kekesalannya, dia pukuli
daun-daun pohon Apel dengan cemetinya sehingga daun-daunya rontok. Ternyata,
beberapa minggu kemudian pohon Apel di halaman rumahnya berbunga putih
kecil-kecil, seperti bunga Sakura tetapi tidak menggerombol. Lama-lama bunga
rontok dan lalu muncul penthil-penthil bakal buah.
Sang
Kusir menjadi bersemangat. Walau pada awalnya buah-buah itu tidak sempurna,
tetapi sang Kusir sudah mendapatkan benang merah bagaimana membuat pohon Apel
berbunga. Berulang kali setiap pohon Apel di halaman rumahnya berdaun lebat,
dia rontokan daun-daun itu dengan cemetinya. Pohon Apelpun berbunga dan
kemudian berbuah yang tidak sempurna.
Akhirnya
ditemukan rahasianya. Pohon Apel di Eropa tumbuh dalam empat musim. Musim
dingin, musim gugur, musim semi, dan musim panas .Pada musim dingin, pohon Apel
berdaun lebat. Pada musim gugur daun-daun itu rontok, lalu pada musim semi
pohon Apel berbunga, dan pada musim panas berbuah.
Merawat pohon Apel dilalui dengan musim
buatan. Pertama, ketika daun sudah lebat, maka daun-daun kemudian akan
dirontokan (dirempes, istilah Batu) oleh manusia–sebagai pengganti musim gugur,
setelah itu supaya persemian lebih sempurna, dahan-dahan pohon Apel
ditelentangkan dengan seutas tali yang ditarik ke Pohon Induk.
Dengan
demikian, bunga-bunga akan muncul lebih banyak. Setelah itu waktunya membuat
musim panas dengan cara mengapuri pohon Apel dengan gamping (kapur). Ternyata,
musim buatan itu cukup efektif. Hanya memerlukan sekitar 6 bulan proses
tersebut, pohon Apel bisa dipanen buahnya.
Khasiat :
1.
|
Membuat gigi Anda lebih sehat
& tampak lebih putih.
Menggigit
dan mengunyah apel dipercaya mampu menstimulasi produksi air liur di dalam
mulut, mengurangi kerusakan gigi, dan menurunkan tingkat bakteri di dalam
mulut.
|
2.
|
Mencegah penyakit Alzheimer.
Sebuah
studi terbaru menunjukkan bahwa mengkonsumsi jus apel bisa mencegah penyakit
Alzheimer dan melawan efek penuaan pada otak. Diet buah Apel dipercaya mampu
mempromosikan neurotransmitter
acetycholine daripada mereka yang diet biasa.
|
3.
|
Mencegah penyebaran penyakit
Parkinson.
Penelitian
telah menunjukkan bahwa orang yang sering mengkonsumsi buah-buahan dan
mendapatkan banyak serat dari buah tersebut, dipercaya memiliki perlindungan
terhadap penyakit Parkinson. Antioksidan yang dikandung buah apel memiliki
kekuatan untuk melawan radikal bebas yang memicu penyakit tersebut.
|
4.
|
Mencegah berbagai macam kanker.
Para
ilmuwan dari American Association
for Cancer Research setuju bahwa mengkonsumsi Flanovol yang ada di
dalam buah apel membantu mengurangi resiko Anda terkena kanker pankreas
hingga 23 persen. Bahkan belakangan ini, beberapa senyawa Triterpenoid yang
terdapat pada kulit Apel memiliki efek menghambat pertumbuhan aktivitas
sel-sel kanker di usus besar, hati, dan payudara.
|
5.
|
Menurunkan resiko Diabetes.
Seorang
wanita yang setidaknya memakan satu buah apel sehari, 28 persen lebih besar
untuk tidak terkena penyakit diabetes dua tipe. Apel banyak mengandung serat
larut yang bermanfaat untuk mencegah gula darah terlalu tinggi.
|
6.
|
Mengurangi kolesterol.
Serat
larut yang ditemukan pada apel mampu mengikat lemak dalam usus. Efeknya,
kadar kolesterol akan turun dan Anda menjadi lebih sehat.
|
7.
|
Membuat jantung lebih sehat.
Senyawa
phenolic yang
ditemukan pada kulit apel mampu mencegah kolesterol dan memperkuat dinding
arteri Anda. Ketika plak terdapat di dalam arteri, aliran darah akan
berkurang, sehingga mengarah kepada penyakit jantung koroner.
|
8.
|
Mengatasi Diare dan Konstipasi.
Kaya
akan serat, buah apel mampu menarik air keluar dari usus Anda. Serat pada
Apel juga berfungsi untuk menyerap kelebihan air dari feses sehingga
memperlambar usus turun.
|
9.
|
Mengontrol berat badan Anda.
Banyak
masalah kesehatan yang berhubungan dengan kelebihan berat badan seperti
jantung, stroke, tekanan darah tinggi, atau diabetes. Untuk mengelola berat
badan dan meningkatkan kesehatan, dokter menyarankan diet kaya serat seperti
Apel.
Meningkatkan sistem kekebalan
pada tubuh.
|
10.
|
Apel
merah mengandung antioksidan yang disebut Quercetin.
Penelitian terbaru telah menemukan bahwa zat tersebut dapat membantu
meningkatkan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh, terutama bila Anda sedang
stres.
|
Apel
Malang tepatnya Apel Batu bukanlah hasil tanaman asli Kota Batu dan Malang.
Orang Batu mengenal tanaman Apel justru karena orang Belanda yang membawanya ke
Kota Batu dijaman penjajahan. Selain Kota Batu yang berhawa dingin disukai
orang-orang Belanda untuk mendirikan vila, struktur tanah dan udara Kota Batu
juga cocok untuk tumbuhnya tanaman Apel.
Sekian,
semoga bermanfaat untuk anda.
Terima
kasih telah membaca artikel Caraka, kritik dan saran yang membangun sangat
dinanti.
Wassalamu’alaikum
Wr. Wb.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar