Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Kali ini Caraka akan berbagi info seputar keluarga buah jambu.
Selamat membaca. .
BUAH JAMBU BIJI
Manfaat.
Buah ini yang memiliki nama latin Psidium guajava L ternyata sangat kaya akan vitamin C, terutama daging buahnya yang berwarna
merah. Mengkonsumsi satu buah ukuran sedang, telah memenuhi lima kali kebutuhan
vitamin C dalam sehari.
Kadar vitamin C tertinggi terdapat pada buah yang setengah matang,
dan semakin matang semakin turun kadar vitaminnya. Jambu biji juga mengandung asam
nikotinik dan fosfor yang baik untuk kesehatan tubuh.
Jambu biji kalengan masih mengandung sepertiga kada vitamin C.
Pilih yang tidak menggunakan sirup berkadar gula tinggi (supaya tidak menderita
diabetes dikemudian hari, hiii serem).
Jambu biji mengandung berbagai zat gizi
yang dapat digunakan sebagai obat untuk kesehatan. Kandungan vitamin C jambu
biji dua kali lipat jeruk manis yang hanya 49 mg per 100 g buah. Vitamin C itu
terkonsentrasi pada kulit dan daging bagian luarnya yang lunak dan tebal.
Kandungan vitamin C jambu biji memuncak saat
menjelang matang. Jambu biji sering kita makan tetapi tidak tau kandungan yang
terdapat didalam buah tersbut, maka dari itu anda perlu tahu betapa bermanfaat
jambu biji bagi kesehatan tubuh seperti dibawah ini.
Khasiat :
1.
Anti kanker
Jambu biji mengandung
antioksidan yang dapat melawan kanker, likopen. Likopen dalam jambu biji lebih
mudah diserap tubuh dibanding yang berasal dari tomat karena perbedaan dalam
struktur selnya. Semua jenis jambu biji mengandung antioksidan yang tinggi,
terutama pada jambu biji berdaging merah.
Caranya ? Jus jambu biji 200 ml Jus apel 400 ml
Jus melon 200 ml Madu murni 100 cc Blender semua bahan sampai halus kemudian
simpan di lemari pendingin. Minum secara teratur setiap pagi dan sore
masing-masing 300 cc.
2.
Penguat
jantung, menurunkan hipertensi.
Jambu biji adalah buah
yang sebaiknya rutin dikonsumsi jika ingin menghindar dari serangan jantung.
Buah ini menjadi hipoglikemik di alam dan kaya akan serat yang bermanfaat untuk
menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol. Selain itu, jambu biji berukuran
sedang bisa mencukupi 20 persen kebutuhan harian tubuh akan potasium.
Penelitian juga menunjukkan rutin mengonsumsi potasium bisa menurunkan tekanan
darah
3.
Demam berdarah
dengue (DBD)
Caranya ? Jambu biji matang dan mengkal 3 buah
dicuci bersih. Jambu yang sudah matang diblender sampai halus lalu disaring
sehingga diperoleh jus jambu biji.
Jus jambu biji diminum tiga kali sehari sampai DBD sembuh. Buah yang mengkal dimakan langsung bersama kulitnya. Biji buah tidak perlu ikut dimakan.
Jus jambu biji diminum tiga kali sehari sampai DBD sembuh. Buah yang mengkal dimakan langsung bersama kulitnya. Biji buah tidak perlu ikut dimakan.
4.
Diare
Tanaman jambu biji
memiliki astringen, zat kimia yang akan menyusutkan jaringan tubuh. Ini
sebabnya gusi akan terasa lebih keras dan segar setelah kita mengunyah jambu
biji. Selain itu daun jambu biji juga mengandung zat antibakteri sehingga bisa
mencegah pertumbuhan bakteri saat terkena diare atau disentri. Pembunuh bakteri
lain dalam buah ini adalah karetinoid, vitamin C dan potasium.
Caranya ? Daun jambu biji 30 gr ditambah
segenggam tepung beras direbus dengan 1-2 gelas air. Larutan diminum 2 kali
sehari. Ramuan
2: Tiga lembar daun jambu biji muda segar dikunyah dengan sedikit garam, lalu
ditelan. Lakukan sehari 2 kali.
5.
Maag
Caranya ? Delapan helai daun jambu biji dicuci,
rebus dengan 1,5 liter air. Minum 3 kali sehari.
6.
Disentri
Caranya ? Siapkan akar daun jambu biji secukupnya
dan daun jambu 10 lembar. Potong-potong akar dan daun, cuci bersih, lalu rebus
dengan air secukupnya selama 20 menit pada suhu 90 derajat Celsius. Saring air
rebusan lalu minum secukupnya secara teratur sampai keluhan hilang.
7.
Keputihan
Caranya ? Dua genggam daun jambu biji muda dan 7
helai daun sirih dicuci, rebus dengan segelas air, saring. Tunggu agak dingin
lalu minum. Cukup untuk diminum 2 kali sehari.
8.
Batuk dan flu
Daun jambu biji yang
dimakan mentah atau buah yang masih mentah yang dibuat jus dipercaya secara
turun temurun sebagai obat mengatasi batuk dan flu. Ramuan ini bekerja dengan
cara mengurangi pembentukan lendir serta membuat saluran pernapasan bebas
infeksi. Buah jambu biji juga kaya akan vitamin C dan zat besi yang efektif
untuk menghambat infeksi virus flu.
9.
Merawat kulit
Kandungan astringet
dalam jambu biji akan meningkatkan tekstur kulit dan mengencangkan kulit yang
mulai kendur. Bukan hanya itu jambu biji juga mengandung vitamin A, C dan
potasium yang memiliki fungsi sebagai antioksidan. Nutrisi ini akan membantu
proses detoksifikasi dan menjaga kulit tetap sehat serta bebas keriput.
10.
Mencegah sembelit
Kandungan serat yang
tinggi dalam jambu biji efektif untuk mencegah sembelit atau konstipasi. Buah
jambu biji ukuran sedang mengandung 36 persen kebutuhan serat yang disarankan.
Selain itu biji buah ini juga menjadi laksatif yang ampuh yang berfungsi untuk
membantu membersihkan sistem pembuangan usus.
11.
Menurunkan berat badan
Buah ini memiliki
komponen yang diperlukan untuk menurunkan berat badan, misalnya serat, protein
dan vitamin. Buah ini juga membuat perut terasa lebih kenyang. Jambu biji
berukuran sedang yang diasup saat makan siang sudah cukup untuk mengganjal perut
sampai makan malam.
12.
Sariawan
Vitamin C yang
terkandung dalam jambu biji empat kali lebih tinggi dibanding dengan vitamin C
yang terdapat dalam jeruk. Selain itu, buah ini juga menjadi obat yang ampuh
untuk sariawan, penyakit yang ditandai dengan gusi bengkak dan berdarah.
13.
Merawat gigi
Konsumsi jus jambu biji
untuk merawat gusi, mengatasi gusi bengkak dan berdarah.
14.
Diabetes Melitus
Jambu biji yang
telah direbus dan diambil airnya untuk diminum dipercaya dapat
mengobati Diabetes Melitus.
Sekian, semoga bermanfaat untuk anda.
Terima kasih telah membaca artikel Caraka, kritik dan saran yang
membangun sangat dinanti.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar