Assalamu’alaikum
Wr. Wb.
Kali
ini Caraka akan berbagi info seputar
keluarga
buah lengkeng.
Selamat
membaca. .
BUAH LENGKENG JENDERAL
Manfaat.
Daun buah ini berbentuk lebar,
agak panjang dan tanpa lengkungan. Memiliki tajuk yang
Lebar. Buahnya berdaging
putih, kering, beraroma seperti diamond river, biji kecil.
Pohonnya mempunyai masa
berbuah 3,5 tahun dari bibit hasil sambungan. Produktivitas
pohonnya mencapai 12 kg/pohon dari pohon berumur 3,5 tahun.
Lengkeng di beberapa tempat disebut
juga dengan nama matakucing, kelengkeng, longan, Dimocarpus longan, suku
lerak-lerakan atau Sapindaceae. Buah ini merupakan tanaman buah-buahan yang
asalnya dari daratan Asia Tenggara.
Tanaman lengkeng dapat tumbuh hingga mencapai tinggi 40 m, sedangkan diameter batangnya dapat mencapau sampai sekitar 1 meter.
Pohon lengkeng mempunyai ciri daun majemuk, dengan 2 – 4 (-6) pasang anak daun, sebagian besar berbulu rapat pada bagian aksialnya. Tangkai daunnya berukuran 1-20 cm, sedangkan tangkai anak daun brukuran 0,5 - 3,5 cm. Anak daun memiiliki bentuk bulat memanjang, dengan panjang lk. 1 - 5 kali lebarnya, dan bervariasi 3 - 45 × 1,5 - 20 cm, mengertas sampai menjangat, dengan bulu-bulu kempa terutama di sebalah bawah di dekat pertulangan daun.
Wujud dari buah Lengkeng, yaitu berbentuk bulat, warnanya coklat kekuningan, dan hampir gundul; dengan permukaan licin, berbutir-butir, berbintil kasar, bergantung pada jenisnya. Mempunyai daging buah yang tipis berwarna putih agak bening. Pembungkus biji berwarna coklat kehitaman, mengkilat. Terkadang berbau agak keras.
Buah lengkeng enak dimakan dalam
keadaan segar. Namun ada juga yang dikalengkan dalam sari buahnya di Thailand,
Taiwan dan Tiongkok, terutama yang berdaging tebal dan besar, ada yang ditambah
gula maupun tidak.
Sekian,
semoga bermanfaat untuk anda.
Terima
kasih telah membaca artikel Caraka, kritik dan saran yang membangun sangat
dinanti.
Wassalamu’alaikum
Wr. Wb.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar