Mengenal manfaat dan khasiat buah jamblang

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Kali ini Caraka akan berbagi info seputar buah yang wujudnya mirip anggur.

Selamat membaca. .

BUAH JAMBLANG

Manfaat.

Merupakan sejenis pohon buah dari suku jambu-jambuan (Myrtaceae). Jamblang termasuk ke dalam tergolong tumbuhan buah-buahan yang berasal dari Australis tropic, dan Asia. Pohon jamblang Biasa ditanam di pekarangan atau tumbuhan liar, terutama di hutan jati. Jamblang dapat tumbuh di dataran rendah sampai ketinggian 500 m dpl.

Jamblang dan spesies lainnya ( Eugenia caryophyllata) yang dimasak mengandung senyawa yang dapat mengaktifkan enzim  glutathione S-transferase di hati. Enzim ini mempunyai khasiat detoksifikasi. Pada percobaan binatang, peningkatan produksi enzim glutathione S-transferase akan menurunkan kejadian kanker lambung hingga mendekati 80%.

Ciri-Ciri pohon Jamblang. Pohon ini dengan tinggi 10-20 m dengan berbatang tebal, tumbuhan bengkok dan bercabang banyak. Pohon ini memiliki Daun tunggal, tebal, dengan tangkai daun sekitar 1-3,5 cm. helai daun lebar berbentuk baji, tetapi rata, pertulangan menyirip, permukaan atas mengkilap, panjang 7-16 cm, lebar -9 cm, warnanya hijau.

Bunga majemuk bentuk malai dengan cabang yang berjatuhan, bunga duduk, tumbuh di ketiak daun dan di ujung percabangan, kelopak bentuk lonceng berwarna hijau muda, mahkota bentuk bulat telur, benang sari banyak, berwarna putih, dan baunya yang harum. Buahnya buah buni, lonjong, panjang sekitar 2-3 cm, masih buah hijau, setelah masak warnanya merah putih. Berakar tunggang, bercabang – cabang, dan berwarna cokelat muda.

Biasanya buah jamblang yang telah masak dimakan segar. Rasanya agak asam sepat, namun kulit kayu dapat digunakan sebagai pewarna.

Daging buah rasanya asam manis, sifatnya sejuk, astrigen kuat, berbau aromatic. Berkasiat melumas organ paru, menghentikan batuk, peluruh kencing (diuretik), peluruh kentut (karminatif), memperbaiki gangguan pencernaan, merangsang keluarnya air liur, dan menurunkan kadar glukosa darah (hipoglikemik).

Kulit kayu berkasiat untuk peluruh haid.

Daging buah jamblang digunakan untuk membantu pengobatan kencing manis (diabetes mellitus), batuk kronis, sesak napas, (asma), batuk rejan, batuk pada TB paru yang disertai nyeri dada, nyeri lambung dan diare.

Praktisi ayurvedic melaporkan bahwa daging buah jamblang dapat menurunkan kadar gula darah dalam 30 menit. Sedangkan biji buah jamblang menurunkan kadar gula darah dalam 24 jam. Hasil maksimum penapaian efek hipoglikemik dari jamblang memerlukan sepuluh hari pengobatan.

Kandungan buah ini, diantaranya minyak astiri, alkaloid (jambosine), asam organic, fenol (methylxanthoxylin), triterpenoid, resin yang berwarna merah tua mengandung asam elagat dan tanin.

Biji jamblang juga mengandung fatty oil sekitar (3-5%) terdiri dari olei acid, sterculiac acid, palmitic acid, myristis acid, linoleic acid, dan malvalic acid (cyclopropylidenis acids) serta vernolic acid (epoxy fatty acid). Buah Jamblang Juga mengandung tannin termasuk corilagin

Jamblang juga menurunkan resiko timbulnya atherosclerosis sampai 60-90% pada penderita diabetes. Hal ini terjadi karena kandungan oleanolic acid pada jamblang dapat menekan peran radikal bebas dalam pembentukan plak/ ateroma.

Kandungan oleanolic acid pada jamblang dan Surinam cherry (Eugenia uniflora) digunakan oleh pengobat tradisional di Ameriks Selatan untuk mengurangi kerusakan pada jantung dan hati penderita kanker yang mendapat pengobatan kemoterapi doxorubicin.

Bagian yang Digunakan dari jamblang

Bagian tanaman yang dapat digunakan sebagai obat adalah kulit kayu, daging buah dan bijinya. Daging buah dapat digunakan segar atau yang telah dikeringkan. Apabila daging buah dimakan, akan menyebabkan rongga mulut dan lidah berwarna ungu.

Hasil penelitian menunjukan biji, daun, dan kulit kayu jamblang mempunyai khasiat menurunkan kadar glukosa darah (efek hipoglikemik) pada penderita diabetes mellitus tipe II.

Penelitian di India mendapat hasil bahwa buah jamblang potensial sebagai obat kontrasepsi pada pria.

Pada percobaan binatang, jamblang dapat mencegah timbul katarak akibat diabetes.

Jamblang juga menurunkan risiko timbulnya atherosclerosis sampai 60-90% pada penderita diabetes. Hal ini terjadi karena kandungan oleanolic acid pada jamblang dapat menekan peran radikal bebas dalam pembentukan atherosclerosis.

Daging buah jamblang digunakan untuk pengobatan :

v  Kencing manis atau diabetes mellitus.

v  Batuk rejan, batuk pada TB paru yang disertai nyeri dada.

v  Nyeri lambung, diare.

v  Batuk kronis, dan sesak napas (asma).

Biji jamblang digunakan untuk pengobatan :

v  Kencing manis (diabetes mellitus).

v  Diare, disentri, Gangguan pencernaan (kembung, nyeri lambug, dan keram perut).

v  Keracunan strychnine (penawar racun yang tidak spesifik.

v  Pembesaran limpa.

Kulit Kayu Pohonnya digunakan untuk pengobatan :

v  Kencing Manis (diabetes mellitus).

v  Diare dan Sariawan.

Cara Pemakaian.

Daging buah dapat dimakan secukupnya sebagai buah meja.

Khasiat :

1.     Batuk Kronis, dan asma.

v  Cuci buah jamblang segar (15 g) sampai bersih, buah bijinya, lalu makan. Lakukan tiga kali sehari.

v  Sediakan buah jamblang kering (15g). masukkan ke dalam mengkuk, tambahkan air sampai seluruh buah terendam, lalu tim sampai matang. Setelah dingin, minum airnya dan makan buahnya sekaligus. Lakukan tiga kali sehari.

2.     Batuk Rejang.

v  Siapkan buah jamblang kering (15g), empedu ayam betina (1 buah), dan gula pasir secukupnya. Masukkan ke dalam air sampai seluruh bagian terendam, lalu tim sampai matang. Minum airnya dan makan isinya. Lakukan sekali sehari sampai sembuh.

v  Batuk pada TB Paru disertai nyeri pada dada.

v  Siapkan buah jamblang segar (30g, apabila dipakai buah kering gunakan sebanyak 15g) dan daun sembung segar (Blumea balsamifera) (25 g). Cuci semua bahan, lalu potong-potong daun sembung seperlunya. Masukkan ke dalam mangkuk, tambahkan gula pasir (15g) dan air secukupnya sampai seluruh bahan terendam. Tim sampai matang. Setelah dingin, minum airnya. Makan buahnya, tetapi bijinya dibuang. Setiap malam sebelum tidur

3.     Diare pada anak.

v  Siapkan buah jamblang segar yang belum matang dan beras yang sudah digongseng sampai kuning (masing-masing 6g). Masukkan ke dalam mangkuk, tambahkan air secukupnya sampai semua bahan terendam. Masak sampai matang. Setelah dingin, makan sekaligus. Lakukan tiga kali sehari.

4.    Nyeri Lambung.

v  Gongseng buah jamblang kering tanpa biji (30g) sampai berbau harum. Masukkan ke dalam mangkuk, tambahkan air secukupnya sampai semua bahan terendam, lalu tim sampai matang. Setelah dingin, makan seluruhnya. Lakukan tiga kali sehati, selama 10 hari.

5.     Sariawan.

v  Rebus kulit kayu atau daun secukupnya. Setelah dingin, gunakan untuk berkumur-kumur. Lakukan 3-4 kali dalam sehari

v  Daging buah dimakan secukupnya sebagai buah meja. Biji dalam bentuk serbuk, sekali pakai sebanyak 1,9 g.

Tips dari Caraka : Buah Jamblang yang dapat dimakan itu berwarna hitam, selain itu masih belum matang.

Sekian, semoga bermanfaat untuk anda.

Terima kasih telah membaca artikel Caraka, kritik dan saran yang membangun sangat dinanti.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.